Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Perilaku Prososial Pada Mahasiswa di Kota Makassar
Main Article Content
Abstract
Perilaku prososial merupakan sikap peduli atau tolong menolong tanpa mengharapkan adanya timbal balik. Konsep diri dapat diartikan sebagai pandangan dan perasaan seseorang tentang dirinya sendiri. Konsep diri yang baik mampu menghasilkan pribadi yang positif, sehingga selalu berfikir untuk menjadi lebih baik setiap harinya. Konsep diri perlu dimiliki oleh setiap orang agar mampu menghasilkan perilaku prososial, terutama bagi mahasiswa selaku bagian dari masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan perilaku prososial pada mahasiswa di Kota Makassar. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling. Subjek pada penelitian ini berjumlah 385 subjek. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan uji Spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan perilaku prososial pada mahasiswa di Kota Makassar (p = 0,000 < 0,05). Koefisien korelasi variabel konsep diri dengan perilaku prososial sebesar 0,210 yang berarti ke arah positif. Penelitian ini juga menemukan bahwa terdapat perbedaan tingkat konsep diri dengan perilaku prososial berdasarkan usia dan jenis kelamin. Implikasi dari penelitian ini adalah sebagai salah satu sumber referensi yang dapat memberikan kontribusi kepada orang lain mengenai konsep diri dan perilaku prososial.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.