Belajar Sejarah: Memahami Masa Lalu Dalam Perspektif Peristiwa, Kisah, Ilmu dan Seni

Main Article Content

Bustan Bustan

Abstract

Berbicara tentang penting atau tidaknya belajar sejarah tentunya akan lebih jelas jika memahami kegunaan sejarah itu sendiri. orang tidak akan belajar sejarah jika tidak ada gunanya. Kenyataan bahwa sejarah terus ditulis orang, semua peradaban dan sepanjang waktu, sebenarnya cukup menjadi bukti bahwa sejarah itu perlu. Penulisan ini menggunakan metode sejarah dengan empat tahapan yakni heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Ilmu sejarah ibarat penglihatan tiga dimensi; pertama penglihatan ke masa silam, kemudian ke masa sekarang dan akhirnya ke masa depan atau dengan kata lain, dalam menyelidiki masa silam itu, kita tidak dapat melepaskan diri dari kenyataan-kenyataan masa sekarang yang sedang kita alami bersama, dan sedikit banyak juga tidak dapat kita melepaskan dari persfektif masa depan. Oleh karena itu sejarah masa lampau harus kita pelajari dengan berpijak pada kenyataan-kenyataan perkembangan situasi sekarang dengan menancapkan perkiraan-perkiraan serta harapan-harapan yang berperspektif dari masa yang akan datang.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Bustan, B. (2024). Belajar Sejarah: Memahami Masa Lalu Dalam Perspektif Peristiwa, Kisah, Ilmu dan Seni. J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah, 3(4), 930–937. https://doi.org/10.56799/jceki.v3i4.3749
Section
Articles

References

Abdurrahman, D. (1999). Metode penelitian sejarah.

Effendi, R., & Akmal, H. (2020). Geografi dan ilmu sejarah: Deskripsi geohistori untuk ilmu bantu sejarah. Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Lambung Mangkurat.

Haif, A. (2016). Hadis Sebagai Sumber Sejarah. Rihlah: Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan, 4(1).

Ismaun, H. (n.d.). Pengertian dan Konsep Sejarah. nd.

Jahroni, J. (2016). Memahami Terorisme: sejarah, konsep dan model. Prenada Media.

Kartodirdjo, S. (1992). Pengantar sejarah Indonesia baru. (No Title).

Kuntowijoyo, D. R. (2005). Pengantar ilmu sejarah. Bentang Pustaka.

Kuswono, K., & Khaeroni, C. (2017). Pengembangan modul sejarah pergerakan indonesia terintegrasi nilai karakter religius. HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 5(1), 31–44.

Rahman, M. T. (2020). Filsafat Ilmu Pengetahuan. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Sachari, A. (2007). Budaya Visual Indonesia: membaca makna perkembangan gaya visual karya desain di Indonesia abad ke-20. Erlangga.

Sukmana, W. J. (2021). Metode penelitian sejarah. Seri Publikasi Pembelajaran, 1(2), 1–4.

Wasino, M., & Endah Sri, H. (2018). Metode Penelitian Sejarah: dari Riset hingga Penulisan.