Pemodelan Spasial Limpasan Genangan Banjir dari DAS Ciliwung di Kel. Kebon Baru dan Kel. Bidara Cina DKI Jakarta

Authors

  • Nadhi Sugandhi Dinas Sumber Daya Air, DKI Jakarta
  • Heinrich Rakuasa Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Zainudin Zainudin Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Wulan Abdul Wahab Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Kamiludin Kamiludin Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Ahmad Jaelani Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Ramdhani Ramdhani Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta
  • Muhamad Rinaldi Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.56799/jim.v2i5.1477

Keywords:

Banjir, DAS Ciliwung, Sistim Informasi Geografis

Abstract

Banjir yang sering terjadi di Kel. Kebon Baru, Jakarta Selatan dan Kel. Bidara Cina, Jakarta Timur akibat luapan DAS Ciliwung berdampak negativ pada kegiatan sosial ekonomi serta aktivitas masyarakat. Unit Pengelola Penyelidikan Pengukuran dan Pengujian (UPPP) Dinas Sumber Daya  Air  Provinsi  DKI  Jakarta  memiliki  tugas  untuk  mengenalisis  dan  memodelkan  genangan  banjir  yang terjadi.  Tujuan  kegiatan  ini  adalah  untuk  memodelkan secara spasial limpasan genangan banjir dari DAS Ciliwung di Kel. Kebon Baru dan Kel. Bidara Cina DKI Jakarta. Variabel yang digunakan diantaranya kemiringan lereng, indeks kekasaran permukaan yang diperoleh dari hasil foto udara. Hasil pemodelan menunjukan bahwa limpasan genangan banjir dari DAS Ciliwung di Kel. Kebon Baru, Jakarta Selatan dan Kel. Bidara Cina, Jakarta Timur yang terjadi dengan ketinggian hingga 1 meter memiliki luasan sebesar 39, 51 ha. Pada umumnya daerah yang tergenang banjir adalah daerah yang dekat dengan sungan dan terdiri dari tutupan lahan lahan terbuka, jalan serta permukiman. Hasil prediksi bangunan yang terdampak banjir di Kel. Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan berjumlah 793 unit bangunan dan 1096 unit bangunan di Kel. Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abighail, S. H., Kridasantausa, I., Farid, M., & Moe, I. R. (2022). Pemodelan banjir akibat perubahan tata guna lahan di daerah aliran sungai Ciliwung. J. Tek. Sipil, 29(1), 61–68.

Bansal, N., Mukherjee, M., & Gairola, A. (2022). Evaluating urban flood hazard index (UFHI) of Dehradun city using GIS and multi-criteria decision analysis. Modeling Earth Systems and Environment, 8(3), 4051–4064. https://doi.org/10.1007/s40808-021-01348-5

Eldi, E. (2020). Analisis Penyebab Banjir di DKI. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(6), 1057–1064. https://doi.org/https://doi.org/10.47492/jip.v1i6.203

Haryani, N. S., Zubaidah, A., Dirgahayu, D., Yulianto, H. F., & Pasaribu, J. (2012). Model Bahaya Banjir Menggunakan Data Penginderaan Jauh Di Kabupaten Sampang (Flood Hazard Model Using Remote Sensing Data In Sampang District). Jurnal Penginderaan Jauh Dan Pengolahan Data Citra Digital, 9(1).

Permatasari, P. A., Setiawan, Y., Khairiah, R. N., & Effendi, H. (2017). The effect of land use change on water quality: A case study in Ciliwung Watershed. {IOP} Conference Series: Earth and Environmental Science, 54, 12026. https://doi.org/10.1088/1755-1315/54/1/012026

Puslittanak Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. (2004). Laporan Akhir Pengkajian Potensi Bencana Kekeringan, Banjir dan Longsor di Kawasan Satuan Wilayah SungaiCitarum-Ciliwung, Jawa Barat Bagian Barat Berbasis Sistem Informasi Geografi.

Rakuasa, H., Helwend, J. K., & Sihasale, D. A. (2022). Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Kota Ambon Menggunakan Sistim Informasi Geografis. Jurnal Geografi: Media Informasi Pengembangan Dan Profesi Kegeografian, 19(2), 73–82. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/jg.v19i2.34240

Rakuasa, H., Wahab, W. A., Kamiludin, K., Jaelani, A., Ramdhani, R., & Rinaldi, M. (2023). Pemetaan Genangan Banjir di Jalan TB. Simatupang, Jakarta Selatan oleh Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian (UP4) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 288–295. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.25008/altifani.v3i2.379

Rakuasa, H., & Latue, P. C. (2023). ANALISIS SPASIAL DAERAH RAWAN BANJIR DI DAS WAE HERU, KOTA AMBON. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 10(1), 75–82. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2023.010.1.8

Rakuasa, H., Sihasale, D.A, Mehdila, M.C.A. P. W. (2022). Analisis Spasial Tingkat Kerawanan Banjir di Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Kota Ambon. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing (JGRS), 3(2), 60–69. https://doi.org/https://doi.org/10.23960/jgrs.2022.v3i2.80

Rakuasa, H., Somae, G, Latue P. C. (2023). Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Desa Batumerah Kecamatan Sirimau Kota Ambon Menggunakan Sistim Informasi Geografis. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(4), 1642–1653. https://doi.org/https://doi.org/10.56799/jim.v2i4.1475

Ratna Sari Hasibuan. (2017). KAJIAN KUALITAS AIR SUNGAI CILIWUNG. Jurnal Nusa Sylva, 17(2), 91–100. http://www.ejournalunb.ac.id/index.php/JNS/article/view/206

Tambunan, M. P. (2017). The pattern of spatial flood disaster region in {DKI} Jakarta. {IOP} Conference Series: Earth and Environmental Science, 56(1), 12014. https://doi.org/10.1088/1755-1315/56/1/012014

Taufik, S. R., Yatrib, M., Harman, A. N., Kesuma, T. N. A., Saputra, D., & Kusuma, M. S. B. (2022). Assasment of flood hazard reduction in DKI Jakarta: Bendungan Hilir Village. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 989(1), 012018. https://doi.org/10.1088/1755-1315/989/1/012018

Downloads

Published

2023-03-30

How to Cite

Sugandhi, N., Rakuasa, H., Zainudin, Z., Abdul Wahab, W., Kamiludin, K., Jaelani, A., Ramdhani, R., & Rinaldi, M. (2023). Pemodelan Spasial Limpasan Genangan Banjir dari DAS Ciliwung di Kel. Kebon Baru dan Kel. Bidara Cina DKI Jakarta. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(5), 1685–1692. https://doi.org/10.56799/jim.v2i5.1477

Issue

Section

Articles