Problematika Selfie Perspektif Hadits Nabi

(Tela’ah Pemikiran Hadis Kontemporer Yusuf Al-Qardawi)

Authors

  • Wildan Hidayat

Abstract

Sunnah persepektif ulama kontemporer yang pada kajian ini adalah Yusuf Al-Qardawi selain merupakan sumber hukum ilmu agama dan sains juga merupakan sumber peradaban. Yusuf al-Qardawi melalui pengertian sunnah menghantarkan manusia dari pemahaman dangkal dan primitif menuju pemahaman yang luas dan mendalam mengenai akal dan kehidupan. Fenomena selfie merupakan salah satu fenomena kekinian yang hukumnya mengikuti hukum asal dari berfoto yaitu mubah. Berdasarkan perspektif Yusuf Al-Qardawi, selfie dapat dihukumi sunnah jika digunakan untuk berdakwah. Hukum asal selfie dapat ditentukan berdasarkan objek dan tujuan pelaku selfie. Selfie dihukumi boleh jika untuk berkomunikasi dan dapat dihukumi haram jika digunakan untuk menipu, menghina dan keburukan lain. Perspektif Yusuf Al-Qardhawi mengarahkan hukum selfie lebih luas bergantung pada objek dan tujuan pelaku selfie

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-06-11

How to Cite

Wildan Hidayat. (2022). Problematika Selfie Perspektif Hadits Nabi: (Tela’ah Pemikiran Hadis Kontemporer Yusuf Al-Qardawi) . ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(7), 1970–1981. Retrieved from https://journal-nusantara.com/index.php/JIM/article/view/486

Issue

Section

Articles