Analisis Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Industri Pengolahan di Provinsi Jawa Barat
Keywords:
Poverty, Unemployment, Population, EducationAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah industri kecil, upah minimum Provinsi dan pertumbuhan ekonomi terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan di ptovinsi Jawa Barat tahun 2011 – 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder, data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series (runtun waktu). Data diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tuban pada kurun waktu 2011- 2020. Pada penelitian metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan bantuan software IBM SPSS Statistics 25. Regresi linear berganda merupakan model regresi linear dengan menggunakan tiga variabel bebas. Hasil estimasi menunjukkan bahwa variabel jumlah industri kecil berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, variabel upah minimum Provinsi tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Sedangkan variabel pertumbuhan ekonomi juga tidak memiliki pengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Tuban tahun.
Downloads
References
M. (2020). Determinant Jumlah Penduduk Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Provinsi Aceh. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan, 8(1). https://doi.org/10.22373/jep.v8i1.63
Andhykha, R., Handayani, H. R., & Woyanti, N. (2018). Analisis Pengaruh PDRB, Tingkat Pengangguran, dan IPM Terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah. Media Ekonomi Dan Manajemen, 33(2). https://doi.org/10.24856/mem.v33i2.671
Badan Pusat Statistik. (2020). Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/subject/6/tenaga-kerja.html#subjekViewTab1
Badan Pusat Statistik. (2021). Berita Resmi Statistik. https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/07/15/1843/persentase-penduduk-miskin-maret-2021-turun-menjadi-10-14-persen.html
Bappeda Jawa Tengah. (2019). Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 60 Tahun 2019 Tentang Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019-2023. https://bappeda.jatengprov.go.id/dokumen-publik/dokumen-perencanaan/strategi-penanggulangan-kemiskinan-daerah-spkd/
Bintang, A. B. M., & Woyanti, N. (2018). Pengaruh PDRB, Pendidikan, Kesehatan, Dan Pengangguran Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Jawa Tengah (2011-2015). Media Ekonomi Dan Manajemen, 33(1). https://doi.org/10.24856/mem.v33i1.563
Hermawati, I. D. (2015). Pengkajian Konsep dan Indikator Kemiskinan. xvi + 148 Halaman.
Islami, N., & Anis, A. (2019). Pengaruh Upah Minimum Provinsi, Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Kemiskinan di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi Dan Pembangunan, 1(3), 939–948. https://doi.org/10.24036/JKEP.V1I3.7721
Itang, I. (2017). Faktor Faktor Penyebab Kemiskinan. Tazkiya, 16(01). http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/tazkiya/article/view/206/208
Sastra, E. (2017). Kesenjangan Ekonomi (Adhamaski, L. Alkatiri, & E. T. Suro (eds.); Cetakan Ke). Exspose (PT Mizan Pubika).
Sudibia, I. K., & Marhaeni, A. A. I. N. (2013). View of Beberapa Strategi Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Vol. IX. https://ojs.unud.ac.id/index.php/piramida/article/view/9785/7309
Sukesi, K. (2015). Gender dan Kemiskinan di Indonesia (Pertama). UB Press.
Yuliana, T., Laut, L. T., & Jalunggono, G. (2020). Analisis Determinasi Pengangguran Terbuka Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2019. DINAMIC: Directory Journal of …, 123.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Urwatut Diyanah, Syamsul Huda
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.