Urgensi Modernitas di Indonesia Perspektif Hamka dalam Tafsir Al Azhar

Authors

  • Muhammad Afif Assegaf Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Sulaiman Sulaiman Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Ulfa Mina Azkiyah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • I’Syatul Luthfi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.56799/jim.v1i11.999

Keywords:

Urgensi, Watashiyah, Hamka, Tafsir Al-Azhar

Abstract

Penelitian ini membahas relevansi modernitas di Indonesia melalui perspektif Hamki dalam tafsirnya al-'azhar. Penelitian ini termasuk dalam klaster kualitatif deskriptif dengan pendekatan kajian pustaka yang mengutip beberapa literatur yang berkaitan dengan modernisasi agama dan budaya. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, memetakan data, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa relevansi modernitas di Indonesia sangat kompleks, baik dari segi agama maupun budaya. Pemikiran Hamka tentang wasatiyah di Indonesia merupakan sesuatu yang perlu dikaji secara mendalam karena akan menciptakan perdamaian antar umat di Indonesia. Selain itu, pemikiran Hamka menampilkan urgensi modernitas dari hal yang sangat kecil hingga hal yang sangat besar, bahkan wasatiyyah Hamka menawarkan aplikasi yang vital melalui ayat-ayat al-Quran yang menjelaskan tentang wasatiyyah tersebut. Hal ini senada dengan apa yang diharapkan masyarakat Indonesia dalam upaya meraih perdamaian.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al-Baqi, Muhammad Fuadi ‘Abd. Al-Mu’jam Al-Mufahras Li Alfadzil Quran. Mesir: Dar al-Kutub al-Mishriyah., 1364.

Al-Qur’an Dan Terjemah[2]: 143,” n.d.

Darmalaksana, Wahyudin. “Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka Dan Studi Lapangan.” Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2020.

Fitri, Agus Zaenul. “Pendidikan Islam Wasathiyah: Melawan Arus Pemikiran Takfiri Di Nusantara.” Jurnal Kuriositas. VIII., no. Vol.1. (n.d.): 47.

Hajriyah, Hilya Banati. “Modernisasi Pendidikan Agama Islam Di Era Revolusi Industri 4.0.” MOMENTUM : Jurnal Sosial Dan Keagamaan 9, no. 1 (2020): 42–62. https://doi.org/10.29062/mmt.v9i1.64.

Hamka. Tafsir Al-Azhar, (. Singapura: Pustaka Nasioanal PTE LTD, 1982.

Maros, Hikmah, and Sarah Juniar. “NILAI SOSIAL DAN TUJUAN HAROA PADA ACARA SYUKURAN MASYARAKAT MUNA (Studi Di Desa Liabalano Kecamatan Kontunaga Kabupaten Muna)” 4, no. 1 (2016): 1–23.

Masyhuri, Ali Akbar & Saidul Amin. “Minoritas Dalam Masyarakat Plural Dan Multikultural Perspektif Islam.” Jurnal An-Nida’ Jurnal Pemikiran Islam 43, no. 2 (2019): 169–93.

Miradj, Masliyah Y. “Membangun Harmanisasi Umat Beragama (Studi Di Jailolo Kabupaten Halmahera Barat).” AL-TADABBUR: Jurnal Kajian Sosial, Peradaban Dan Agama. 7, no. 1 (2021): 90–110. http://journal.iain-ternate.ac.id/index.php/altadabbur/article/view/564.

Qurthubi. “Tafsir Qurthubi.” In Jil.2,. Jakarta: Pustaka Azam, 2008.

Rahman, Baitur. “Moderatisme Sebagai Upaya Kontekstualisasi Keberislaman.” Jurnal An-Nahdlah. Vol. 5, no. (1). (2018): Hlm. 23.

Rahmawati, Fitri. “Konsep Dakwah Moderat: Tinjauan Ummatan Wasathan Dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqarah:143.” Studia Quranika 6, no. 1 (2021): 51–67. https://doi.org/10.21111/studiquran.v6i1.5570.

Shaleh, dkk. Asbab Nuzul,. Bandung: CV Penerbit Diponegoro, 2011.

Sofyan Hadi. “URGENSI NILAI-NILAI MODERAT ISLAM DALAM LEMBAGA PENDIDIKAN DI INDONESIA.” Kahpi 1, no. 1 (2019): 1–13.

Sugioyo. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. CV Alfabeta, 2016.

Trini Diyani. “‘Implementasi Paradigma Islam Wasathiyah; Strategi Menjaga Masa Depan Keindonesiaan’,.” Salam, Vol. 6, no. 3 (n.d.): 314–15.

Downloads

Published

2022-10-23 — Updated on 2022-10-23

Versions

How to Cite

Muhammad Afif Assegaf, Sulaiman, S., Ulfa Mina Azkiyah, & I’Syatul Luthfi. (2022). Urgensi Modernitas di Indonesia Perspektif Hamka dalam Tafsir Al Azhar. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(11), 4036–4043. https://doi.org/10.56799/jim.v1i11.999