PSIKOEDUKASI SPIRITUAL TEACHING SEBAGAI UPAYA MEMBENTUK KARAKTER SISWA

Main Article Content

Eva Meizara Puspita Dewi
Ihda Al Husnayaini
Fitri Ramdani
Arfida Arfida
Fitrah Shara
Fira Zalsabila
Mei Vita
Astriyanie Nurfitri

Abstract

Pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Permasalahan yang dihadapi dalam pendidikan adalah fenomena perilaku peserta didik yang memperlihatkan kenakalan dan pelanggaran terhadap aturan serta perilaku amoral lainnya. Keterampilan yang harus dimiliki pendidik bukan hanya dari aspek kognitif saja tetapi diperlukan keterampilan yang mampu mengajarkan nilai-nilai pembentukan karakter siswa. Program edukasi spiritual teaching bertujuan untuk meningkatkan pemahaman individu mengenai strategi mengajar dengan pendekatan spiritual yang menjadi upaya untuk membentuk karakter positif siswa. Teknik pengambilan sampel dalam program ini adalah purposive sampling yang terdiri atas 146 orang dari kalangan guru, dosen dan masyarakat umum. Program edukasi ini merupakan jenis preventif dengan desain one group pretest- posttest. Alat pengumpulan data dalam program ini adalah form pertanyaan yang dijadikan pretest dan posttest yang bertujuan untuk melihat pengetahuan partisipan mengenai spiritual teaching sebagai metode mengajar sebelum dan setelah menerima materi. Teknik analisis data yang digunakan adalah Wilcoxon Signed Rank-Test melalui program SPSS 26. Hasil analisis z sebesar -4,920b pada taraf signifikan 0,000 (p>0,05) hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman sebelum dan setelah program edukasi diberikan. Program ini menunjukkan bahwa spiritual teaching sangat signifikan menambah pengetahuan peserta mengenai pentingnya menerapkan spiritual teaching dalam meningkatkan karakter peserta didik

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Dewi, E. M. P., Ihda Al Husnayaini, Fitri Ramdani, Arfida, A., Fitrah Shara, Fira Zalsabila, Mei Vita, & Astriyanie Nurfitri. (2023). PSIKOEDUKASI SPIRITUAL TEACHING SEBAGAI UPAYA MEMBENTUK KARAKTER SISWA. Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 727–734. https://doi.org/10.56799/joongki.v2i3.2094
Section
Articles

References

Kominfo. (2021). Sebanyak 57 Persen Remaja Coba Pakai Narkoba. Diakses pada 19 Desember 2022, dari https://kominfo.jatimprov.go.id/read/u mum/sebanyak-57-persen-remaja-coba- pakai-narkoba

Kompasiana. (2014). 63 Persen Remaja di Indonesia Melakukan Seks Pra Nikah. Diakses pada 19 Desember 2022, dari https://www.kompasiana.com/rumahbel ajar_persada/54f91d77a33311fc078b45 f4/63-persen-remaja-di-indonesia- melakukan-seks-pra-nikah

Mahmudah, L. (2016). Spiritual teaching dalam pembelajaran IPA madrasah. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam. 11(2). 443-464.

Meeus, W., Cools, W., & Plackle, I. (2018). Teacher educators developing professional roles: frictions between current and optimal practices. European Journal of Teacher Education. 41(1), 15-31.

Meeus, W., Cools, W., & Placklé, I. (2018). Teacher educators developing professional

Mufid, F. (2016). Spiritual Teaching dalam Membentuk Karakter Siswa di SMK Islam Tsamratul Huda Tahunan Jepara. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 11(2). 253-276.

Musiriyanda, F. (2019). Pengaruh Penggunaan Strategi Spiritual Teaching terhadap Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Tunas Karya Pekanbaru. Skripsi. Pekanbaru: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Razak, A., Mansyur, A. Y., & Piara, M. (2021). Pentingnya Keterampilan Spiritual Teaching bagi Guru sebagai

Upaya Peningkatan Kecerdasan Spiritual Siswa. Seminar Nasional Hasil Penelitian. ISBN: 978-623-387-014-6.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sugiyono. (2014). Statistika untuk penelitian.

Bandung: Penerbit Alfabeta.

Supangat, A. (2010). Statistika dalam kajian deskriptif, inferensi, dan nonparametrik. Jakarta: Kencana Media Group.