Penyuluhan Dagusibu Kepada Dharma Wanita Pekalongan Barat
Main Article Content
Abstract
DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) adalah jenis program yang membahas terkait pengelolaan obat dengan baik dan benar yang diusung oleh Apoteker di seluruh Indonesia yang bertujuan untuk mengurangi kejadian atau kasus penyalahgunaan obat yang kerap terjadi di Indonesia. Pengetahuan terkait DAGUSIBU perlu diketahui oleh seluruh kalangan Masyarakat baik anak-anak, remaja ataupun dewasa khususnya pengetahuan yang baik dari seorang ibu rumah tangga. Masyarakat mendapatkan obat melalui resep dokter ataupun obat bebas dan obat bebas terbatas yang dapat dibeli tanpa resep dokter. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu Dharma Wanita Pekalongan Barat terkait DAGUSIBU. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi. Kegiatan dilakukan di kelurahan Podosugih Kota Pekalongan pada tanggal 8 Agustus 2023 dan dihadiri sebanyak 50 peserta ibu-ibu dari Dharma Wanita Pekalongan Barat. Diharapkan melalui kegiatan ini, pengetahuan terkait pengelolaan obat dapat meningkat dan Masyarakat dapat mengimplementasikan secara langsung.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Agustikawati, N., Efendy, R., & S. (2021). Peningkatan Pengetahuan Swamedikasi Ibu Rumah Tangga Dalam Pengelolaan Obat Di Rumah Melalui Edukasi Dagusibu. Journal of Innovation Research and Knowlage, 1(3), 393–398.
Banggo, G. G. T. (2018). Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu Obat Di Desa Ndetundora III Kabupaten Ende.
Fajriansyah1*, Yuri Pratiwi Utami2, Z. (2021). Penyuluhan DAGUSIBU sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan Siswa SMKN 05 Kabupaten Selayar. Pengabdian, Jurnal Indonesia, Kedokteran, 2, 98–105.
Hamzah, D. F. (2019). Analisis Penggunaan Obat Herbal Pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Kota Langsa. Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan, 4(2), 168–177.
Hamzah, D. F., & Rafsanjani, T. M. (2022). Pengaruh Pemberian Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang Pengelolaan Obat Rasional Di Tingkat Keluarga. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 7(3), 247. https://doi.org/10.30829/jumantik.v7i3.11640
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Penggunaan Obat Yang Rasional. In Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umu%0Am/20180329/3525429/inilah-penggunaan-%0Aobat-rasional-yang-harus-dipahami-%0Amasyarakat
Octavia, D. R., Susanti2, I., & Mahaputra Kusuma Negara, S. B. (2020). Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Dan Pengelolaan Obat Yang Rasional Melalui Penyuluhan Dagusibu. GEMASSIKA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 23. https://doi.org/10.30787/gemassika.v4i1.401
Suryoputri, M. W., & Sunarto, A. M. (2019). Pengaruh Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Obat Terhadap Peningkatan Keluarga Sadar Obat Di Desa Kedungbanteng Banyumas. JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik Dan Pengabdian Masyarakat), 3(1), 51.
Wahyuddin, N., Salampe, M., Awaluddin, A., Paluseri, A., Muslimin, L., Ismail, I., Khairi, N., Mashar, H. M., & Dali, D. (2022). Penyuluhan Tentang DAGUSIBU (Dapat, Gunakan, Simpan. Buang) Obat di Kecamatan Sanrobone. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 3(1), 1–7. https://doi.org/10.35311/jmpm.v3i1.44
Yulianto, M. D. (. (2020). Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang DAGUSIBU Obat di Desa Mertoyudan Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang.