Workshop Pembelajaran Matematika, Sains, dan Komputasi bagi Guru dan Siswa di SMK Nurul Huda Pringsewu

Main Article Content

Agus Irawan
Asmiati Asmiati
Nuning Nurcahyani
Nurhasanah Nurhasanah
Junaidi Junaidi
Favirusen Rosyking Lumbanraja

Abstract

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta Nurul Huda Pringsewu memiliki empat jurusan, yaitu Asisten Perawat, Farmasi, Multimedia, dan Teknik Kendaraan Ringan. Berdasarkan data yang diperoleh, rata-rata  hanya sekitar 34% lulusan SMKS Nurul Huda Pringsewu yang melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Perlu adanya pembinaan terintegrasi untuk meningkatkan keinginan para siswa melanjutkan pendidikannya.  Pelaksanaan pengabdian ini menitik beratkan pada pembinaan komprehensif guru dan siswa. Pembinaan guru meliputi pelatihan untuk meningkatkan keterampilan menyelesaikan permasalahan matematika, sains, dan komputasi. Pembinaan siswa meliputi motivasi cara belajar yang efektif untuk mendukung pembelajaran sepanjang hayat serta memberikan wawasan aplikasi matematika pada sains dan komputasi. Berdasarkan hasil analisis statistik diperoleh bahwa nilai tes akhir berbeda sangat signifikan dengan nilai tes awal setelah dilakukan workshop.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Irawan, A., Asmiati, A., Nurcahyani, N., Nurhasanah, N., Junaidi, J., & Lumbanraja, F. R. . (2024). Workshop Pembelajaran Matematika, Sains, dan Komputasi bagi Guru dan Siswa di SMK Nurul Huda Pringsewu . Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 57–63. https://doi.org/10.56799/joongki.v4i1.5948
Section
Articles

References

Dahar, Ratna Wilis. (1989). Masalah dalam Proses Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.

European Union. (2019). Key competences for lifelong learning. Publications Office of the European Union. Retrieved from https://op.europa.eu/en/publication -detail /publication/297a33c8-a1f3- 11e9-9d01-01aa75ed71a1/language-en

Hairani, E. (2018). Pembelajaran sepanjang hayat menuju masyarakat berpengetahuan. TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan, 2(1), 355–377. https://doi.org/10.52266/tadjid.v2i1. 107

Suparno, Paul. (2005). Miskonsepsi dan Perubahan Konsep Pendidikan Fisika. Jakarta:Grasindo.

Qomariyah, L., Alfarisi, A.H., Musyarrofah, Kurniawan, I., Sumo, M. (2024). Implikasi Prinsip-Prinsip Perkembangan Peserta Didik dalam Pembelajaran Fisika. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 6, 5508-5518

Setiawati, S., Coesamin, M. Pengaruh Kemandirian Belajar dan Literasi Digital Mahasiswa Terhadap Hasil Belajar.(2023). Jurnal Pendidikan Matematika Universitas lampung, 11(1), 67-74