Edukasi Pentingnya Collaborative Governance Dalam Pengembangan Parawisata Lokal Pada Universitas Abdul Aziz Lamadjido (Azlam) Palu
Main Article Content
Abstract
Salah satu daerah yang cukup potensial dari segi parawisata, manarik untuk di jadikan objek penelitian, terlebih jika di analisis dari sudut pandang pengelolaan parawisata yang berkelanjutan. Tujuan dari pengabdian ini yaitu mengidentifikasi dan menalaah proses Collaborative governance yang telah di jalankan oleh Pemerintah dan menjadi basis informasi bagi mitra untuk mendapatkan insight baru terhadap kerangka keilmuan Collaborative governance. Konsep ini melihat pengaturan sejauh mana peran Lembaga publik dan non publik terlibat dalam pengambilan keputusan secara kolektif yang bersifat formal serta metode penelitian menggunakan kualitatif. Dalam hal ini tentunya sangat diperlukan peran perguruan tinggi untuk memberikan masukan-masukan (advice) terhadap pemerintah daerah untuk memanfaatkan peluang-peluang pada aspek parawisata dengan menekankan koordinasi atau kolaborasi antara aktor pemerintah diberbagai SKPD dan Political Will dari pejabat daerah. Hasil pengabdian menunjukan bahwa (1) Dalam konteks pengembangan pariwisata lokal, penerapan collaborative governance di Universitas Abdul Aziz Lamadjido (AZLAM) Palu menunjukkan bahwa kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan, seperti pemerintah, masyarakat, akademisi, dan pelaku industri, sangat krusial, (2) Melalui kolaborasi, berbagai pihak dapat berbagi sumber daya, pengetahuan, dan pengalaman, sehingga menciptakan solusi yang lebih efektif dan inovatif dalam mengembangkan pariwisata local dan (3) Kerjasama yang erat memungkinkan para pemangku kepentingan untuk berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan tren pariwisata, menjadikan pengembangan pariwisata lebih responsif dan relevan.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.