Hubungan Optimisme Dan Problem Focused Coping Pada Mahasiswi Yang Telah Menikah
DOI:
https://doi.org/10.56799/peshum.v3i1.2667Keywords:
Mahasiswi Yang Telah Menikah, Optimisme, Problem Focused CopingAbstract
Menikah saat menempuh perguruan tinggi menjadi fenomena yang menarik perhatian dari segi pembagian waktu dan peran. Mahasiswi yang telah menikah dituntut untuk menjalani aktivitas perkuliahan dan pada saat yang bersamaan, mahasiswi juga dituntut untuk menjalani aktivitas dalam rumah tangga. Mahasiswi dengan permasalahan tersebut memerlukan optimisme agar tetap memiliki harapan positif dalam menghadapi permasalaan, sehingga mampu mencari jalan keluar yang tepat dengan memunculkan strategi problem focused coping. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan optimisme dan problem focuse coping pada maasiswi yang telah menikah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jumlah responden penelitian 50 mahasiswi yang telah menikah. Penelitian ini menggunakan alat ukur berupa skala optimisme dengan nilai reliabilitas 0,812 dan skala problem focused coping dengan nilai reliabilitas 0,866. Analisis data yang digunakan adalah statistik non-parametrik Spearman’s rho dengan bantuan JASP v0.16.2.0 for Windows. Hasil analisis data menghasilkan nilai r=0,789 dan p>0,001. Hasil tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif antara optimisme dan problem focused coping pada mahasiswi yang telah menikah. Semakin tinggi optimisme maka semakin tinggi pula problem focused coping. Hasil penelitian diharapkan menjadi sumber informasi bagi mahasiswi yang telah menikah untuk meningkatkan optimisme dan problem focused coping dalam menghadapi permasalahan perkuliahan dan rumah tangga.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ernawati, Rohmah Rifani, Hilwa Anwar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.