Partisipasi Masyarakat Sipil Dalam Gerakan Reformasi 1998 di Indonesia

Authors

  • Abdul Rahman Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.56799/jceki.v1i3.211

Keywords:

Masyarakat sipil, Reformasi 1998, Demokratisasi

Abstract

Dalam perjalanan sejarah Republik Indonesia kekuatan masyarakat sipil selalu memiliki peranan penting dalam mengawal proses demokrasi, termasuk pada gerakan reformasi 1998. Penelitin ini bertujuan untuk mengelaborasi mengenai keterlibatan masyarakat sipil dalam proses reformasi 1998 yang berhasil memberhentikan Soeharto sebagai Presiden Republik Indonesai yang memerintah sekitar 32 tahun. Metode yang digunakan ialah metode penelitian sejarah yang terdiri atas empat tahap yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses reformasi dimulai dari adanya kelompok-kelompok masyarakat sipil dalam hal ini mahasiswa, peneliti, dan dosen aktif melakukan diskusi-diskusi sebagai bentuk keprihatinan atas kondisi ekonomi pada tahun 1997. Aksi tersebut berujung pada gerakan massa berupa demonstrasi di berbagai wilayah Republik Indonesia yang pada akhirnya membuat Soeharto berhenti sebagai Presiden Republik Indonesia pada 21 Mei 1998. Hasil penelitian ini penting sebagai penguatan bahwa kekuatan masyarakat sipil memiliki peranan penting dalam mengawal demokratisasi di Indonesia, sekaligus menekankan bahwa pemerintahan yang ditopang oleh berbagai kekuatan politik tetapi korup dan tidak mampu mewujudkan kesejahteraan rakyat, maka dapat berakhir dengan kekuatan massa sipil.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andrianus, F., & Niko, A. (2006). Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Inflasi di Indonesia Periode 1997: 3 –2005: 2. Economic Journal of Emerging Markets, 11(2).

Christmas, S. K., & Purwanti, E. (2020). Perkembangan Sistem Pemerintahan dan Konsep Kedaulatan Pasca Revolusi Perancis Terhadap Hukum Internasional. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 2(2), 222–235.

Djambak, S. (2008). Faktor Dominan Mempengaruhi Inflasi di Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 6(1), 23–38.

Hakim, L. nul. (2016). Transformasi Ekonomi-Politik Jerman dan Regionalisasi Ekonomi di Asia. Jurnal Kajian Wilayah, 1(1), 79–100.

Haqqi, H., & Wijayati, H. (2019). Revolusi Industri 4.0 di Tengah Society 5.0: Sebuah Integrasi Ruang, Terobosan Teknologi, dan Transformasi Kehidupan di Era Disruptif. Anak Hebat Indonesia.

Hariyanto, E. (2020). Mewaspadai Terulangnya Krisis Ekonomi 1998 & Upaya Pencegahannya. @ jualinbukumu.

Jb, M., & Darmawan, L. (2016). Wacana Civil Society (Masyarakat Madani) Di Indonesia. Jurnal Sosiologi Reflektif, 10(2), 35–64.

Kuntowijoyo. (2003). Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Maliki, Z. (2018). Sosiologi Politik: Makna Kekuasaan dan Transformasi Politik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Mufti, M. (2013). Teori-Teori Demokrasi. CV. Pustaka Setia.

Mughits, A. (2016). Berakhirnya Mitos Dikotomi Santri-Abangan. Millah: Jurnal Studi Agama, 3(2), 276–288.

Mustofa, M. U. (2019). Tinjauan kritis populisme di indonesia, antara gagasan atau cara baru sirkulasi elit? Jisipol| Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3(1), 70–84.

Nasikun. (2008). Sistem Sosial Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers.

Puspitasari, R. (2018). Revolusi Prancis, Revolusi Industri, Perkembangan Ideologi Kapitalsme, Sosialisme, Liberalisme, dan Demokrasi; dan Dampaknya bagi Masyarakat Dunia, Perkembangan Masyarakat Jepang Sejak Restorasi Meiji dan Dampakanya Di Dalam dan Di Luar Negeri. Cirebon, IAIN Syeikh Nurjati.

Putra, I., & Indrajaya, I. G. B. (2013). Pengaruh Tingkat Inflasi, Utang Luar Negeri Dan Suku Bunga Kredit Terhadap Cadangan Devisa Indonesia Tahun 1996-2011. E-Journal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 2(11), 492–546.

Rahman, A., Ahmadin, A., & Rifal, R. (2021). Peran Strategis Nahdlatul Ulama Dalam Penguatan Nasionalisme Kemanusiaan Untuk Menangkal Radikalisme. Jurnal Artefak, 8(2), 97–110.

Sukmana, O. (2016). Konsep dan Teori Gerakan Sosial. Malang: Intrans Publishing.

Sulistyo, H. (2002). Lawan: Jejak-Jejak Jalanan di Balik Kejatuhan Soeharto. Jakarta: Pensil-324.

Suparman, D. (2013). Jejak Kudeta (1997-2005): Catatan Harian Jenderal (Purn) TNI Djadja Suparman. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Susan, N. (2014). Pengantar Sosiologi Konflik. Jakarta: Kencana.

Wolf, M. (2007). Globalisasi: Jalan Menuju Kesejahteraan. Yayasan Obor Indonesia.

Yusup, Y. (2021). Respon Kristen Terhadap Kebijakan Asas Tunggal Pancasila Era Orde Baru. Shalom: Jurnal Teologi Kristen, 1(1), 1–22.

Zulfikar, A. (2018). Kepemimpinan dan Kontribusi Sulaiman Alqanuni di Turki Utsmani (Suatu Tinjauan Sejarah). Rihlah: Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan, 6(1), 87–106.

Downloads

Published

2022-03-30

How to Cite

Abdul Rahman. (2022). Partisipasi Masyarakat Sipil Dalam Gerakan Reformasi 1998 di Indonesia. J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah, 1(3), 139–150. https://doi.org/10.56799/jceki.v1i3.211

Issue

Section

Articles