Strategi Pengelolaan Kebijakan Pemerintah Pada Obyek Wisata Jam Gadang Kota Bukittinggi

Authors

  • Syafril Syafril Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo
  • Andin Rusmini Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo
  • Isdarmanto Isdarmanto Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

DOI:

https://doi.org/10.56799/jim.v2i7.1762

Keywords:

Strategi, Kebijakan, PKL, Obyek Wisata

Abstract

Jam Gadang merupakan obyek wisata unggulan yang berada tepat di tengah-tengah Kota Bukittinggi. Tempatnya yang ramai membuat lokasi ini diburu PKL untuk menjajakan dagangannya. Secara aturan lokasi ini tidak diperuntukan sama sekali untuk berjualan namun lambat laun bermunculan PKL yang setiap tahun jumlahnya terus meningkat. Permasalahan baru bermunculan seperti sampah dan tata tertib yang tidak terkendali sehingga kenyamanan pengunjung menjadi terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada PKL agar bisa menjaga kebersihan, ketertiban dalam menjalankan usahanya, selain itu memberikan pemahaman kepada PKL bahwa kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah itu memang harus diterapkan. Selanjutnya penelitian ini juga bertujuan memberikan solusi strategis dalam pengelolaan kebijakan oleh pemerintah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini kualitatif deskriptif dengan triangulasi data penelitian dan 10 narasumber yg berkompeten selama  penelitian. Hasil  yang diperoleh adalah semua PKL sudah memahami kebijakan namun berat untuk melaksanakannya. Belum terlaksananya kolaborasi yang baik disebabkan oleh belum terlaksananya program pelatihan sadar wisata bagi PKL dan aparat yang bertugas di lokasi obyek wisata.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Iryana, dan Kawasti, R. Teknik Pengumpulan Data Metode Kualitatif, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sorong. https://osf.io/cy9de/download/?format=pdf diakses14 Oktober 2022

Junaid, I. (2016). Analisis Data Kualitatif dalam Penelitian Pariwisata. Jurnal

Kepariwisataan, 10 (1) : 59-74

Kurniawan, D.T, (2013), Konsep Pemberdayaan Pedagang Makanan Kaki Lima Sebagai Potensi Wisata Kuliner (Studi Kasus Pedagang Makanan Kaki Lima di KawasanUniversitasJember), SemnasFekon: Optimisme Ekonomi Indonesia 2013, Antara Peluang dan Tantangan

Lubis, M.S (2007). Kebijakan Publik. CV. Mandar Maju. Bandung

Muslim dan Kismartini. (2005). Analisis Kebijakan Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Di Simpang Lima Kabupaten Pati Vol 5, No. 35-53.

Nugroho. 2003. Good Governance. Mandar Maju. Bandung.

Prasepta, W. A. (2015). AnalisisPedagang Kaki Lima Di ObyekWisata Grojogan Sewu Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Skripsi: Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Septiani, N.V., Zamzani, L. Syahrizal, Eksistensi Pedagang Kaki Lima di Kawasan Pantai Padang, Sumatera Barat, Department of Anthropology, FISIP, UniversitasAndalas, Padang, Indonesia

Setyawati, N.D, (2016). Kajian Model Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Berbasis Pengembangan Kota Madiun Menjadi Tujuan Kota Wisata, 17 (I).

Sugiyono. (2013). Memahami Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. CV. Alfabeta. Bandung

Widjaya, H, (2003 : 169). Otonomi Desa Merupakan Otonomi Asli Bulat dan Utuh.PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Downloads

Published

2023-05-30

How to Cite

Syafril, S., Andin Rusmini, & Isdarmanto, I. (2023). Strategi Pengelolaan Kebijakan Pemerintah Pada Obyek Wisata Jam Gadang Kota Bukittinggi. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(7), 2912–2919. https://doi.org/10.56799/jim.v2i7.1762

Issue

Section

Articles