Nilai Budaya dalam Tradisi Sedekah Laut Desa Bendar, Juwana, Pati
DOI:
https://doi.org/10.56799/peshum.v2i5.2241Keywords:
Regresi Sederhana, Sedekah Laut, HakikatAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis nilai budaya dalam tradisi sedekah laut yang dilakukan oleh masyarakat Desa Bendar, Juwana, Pati. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Dalam penelitian studi kasus ini, peneliti mengangkat kasus yang memusatkan nilai budaya yang terdapat dalam tradisi sedekah laut. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data berdasarkan atas kreadibilitas menggunakan teknik triangulasi dengan membandingkan informasi dari sudut pandang yang berbeda. Peneliti menggunakan teknik analisis menurut Miles dan Huberman yaitu, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari data yang didapatkan untuk dianalisis agar dapat menjawab fokus penelitian. Hasil penelitian diperoleh bahwa nilai budaya dalam tradisi sedekah laut dapat dikaji menggunakan analisis hakikat menurut C. Kluckhohn yaitu: (1) hakikat hidup manusia, (2) hakikat karya manusia, (3) hakikat kedudukan manusia dalam waktu, (4) hakikat hubungan manusia dengan alam sekitar, (5) hakikat hubungan manusia dengan manusia.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Candra Rachmadita Hapsari, Alicia Tia Fauzia, Shofiyana Ramdani, Meliyasa Khorina Laili, Mohammad Kanzunnudin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.