Pengaruh Variasi Waktu Pemanasan Terhadap Kadar Kesadahan Air Sumur di Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas

Authors

  • Retno Sulistiyowati Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Keywords:

air sumur, kesadahan, variasi waktu pemanasan

Abstract

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang paling penting bagi kehidupan manusia, karena itu penting bagi masyarakat untuk mengetahui kadar kesadahan air sumur. Desa Darmakradenan merupakan desa yang memiliki tanah berkapur, dimana tanah berkapur dapat menyebabkan tingginya kadar kesadahan air. Kadar kesadahan yang tinggi dapat diturunkan melalui pemanasan dengan variasi waktu berbeda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi waktu terhadap perubahan kadar kesadahan air, untuk mengetahui kelayakan konsumsi kadar kesadahan air dan mengetahui waktu paling efektif terhadap perubahan kadar kesadahan air sumur di Desa Darmakradenan. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan rancangan penelitian One group pretest-posttest. Hasil menunjukkan bahwa Mayoritas kadar kesadahan air sumur di Desa Darmakradenan melebihi batas yang ditetapkan Permenkes. Dengan adanya pemanasan selama 35 menit menyebabkan penurunan kadar kesadahan yang paling signifikan. Penurunan kadar kesadahan sampel air 1-6 secara berturut-turut adalah 34,2% , 16% , 27% , 18% , 28% dan 30%. Berdasarkan analisis data dengan ANOVA, dapat disimpulkan bahwa variasi waktu pemanasan berpengaruh terhadap perubahan kadar kesadahan air, kadar kesadahan air sumur di Desa Darmakradenan belum layak konsumsi dan waktu 35 menit paling efektif dalam menurunkan kadar kesadahan air sumur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asmadi, Khayan, dan Kasjono H.S., 2011, Teknologi Pengolahan Air Minum. Pontianak: Gosyen Publishing. Hal: 11, 25, 27

Astuti, D.W., Fatimah, S. and Anie, S., 2016. Analisis Kadar Kesadahan Total Pada Air Sumur di Padukuhan Bandung Playen Gunung Kidul Yogyakarta. Journal Analytical and Environmental Chemistry, 1(1)

Depkes RI. 2010. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Jakarta

Effendi, Hefni. 2013. Telaah kualitas air bagi pengelolaan sumber daya dan lingkungan perairan. Yogyakarta: Kaniskus

Novitri, F., 2018. Penurunan Kadar Ca2+ Pada Air Sadah Artifisial Menggunakan Serbuk Zeolit dengan Variasi Waktu Perendaman. Surakarta: Universitas Setia Budi

Pemerintah Desa Darmakradenan, 2019. Profil dan Letak Geografis Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 492/ MENKES/ PER/ IV/ 2010 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum

Sasongko, E.B., Widyastuti, E. and Priyono, R.E., 2014. Kajian kualitas air dan penggunaan sumur gali oleh masyarakat di sekitar Sungai Kaliyasa Kabupaten Cilacap. Jurnal Ilmu Lingkungan, 12(2), pp.72-82.

Sulistiyowati R, Setiani O, NurJazuli N. (2013). Faktor Risiko Yang berhubungan Dengan Kejadian Kristal Batu Saluran Kemih di Desa Mrisi Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, Vol 12, No.2 (99-105)

Sulistyani, Sunarto & Annisa fillaeli, 2012. Uji Kesadahan Air Tanah di Daerah Sekitar Pantai Kecamatan Rembang Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Sains Dasar 1 (1) 33-38

Wahyuni, D.S, 2019. Konsep Dasar Kimia Analitik dan Titrasi Asama Basa. Politeknik Negeri Padang

Yazid, E. A. (2016). Penurunan Kesadahan dengan Pendidihan pada Air Sumur Gali di Desa Sidokumpul, Kecamatan Bungah, Gresik. Jurnal Sains, 6(12)

Downloads

Published

2022-02-02

How to Cite

Retno Sulistiyowati. (2022). Pengaruh Variasi Waktu Pemanasan Terhadap Kadar Kesadahan Air Sumur di Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(3), 286–294. Retrieved from https://journal-nusantara.com/index.php/JIM/article/view/78

Issue

Section

Articles